Setiap
orang memiliki golongan darah yang berbeda. Mengapa berbeda? Bagaimana
mengetahuinya? Apa tinjauan ilmiah tentang golongan darah? Berikut
penjelasannya.....
Golongan
darah adalah ciri khusus darah dari suatu individu karena adanya perbedaan jenis
karbohidrat dan protein dipermukaan membran sel darah merah. Menurut Landsteiner,
golongan darah manusia dibedakan menjadi 4 macam yaitu A, B, AB, dan O yang
ditentukan berdasarkan jenis antigen (aglutinogen) dan antibodi (aglutinin)
yang terkandung di dalam darah. Antigen (aglutinogen) adalah protein asing yang
masuk dalam tubuh (protein dalam darah). Sedangkan antibodi (aglutinin) adalah
zat yang terkandung dalam plasma darah yang masuk ke dalam tubuh. Sebagai
berikut:
1. Individu
dengan golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen A di permukaan
membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B dalam serum
darahnya.
2. Individu
dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel darah merah dan
menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya.
3. Individu
dengan golongan darah AB memiliki antigen A dan B serta tidak menghasilkan
antibodi terhadap antigen A maupun.
4. Individu
dengan golongan darah O memiliki sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi
antibodi terhadap antigen A dan B.
Untuk mengetahui golongan darah,
kita perlu mengujinya dengan serum anti A dan B. Caranya dengan menggunakan
Blood Lanced/jarum yang steril. Darah diteteskan pada kaca benda di dua tempat.
Kemudian masing-masing ditetesi serum anti A dan B. Kemudian diamati terjadi
penggumpalan atau tidak. Bagaimana menentukan golongan darah?
Golongan darah A, mengandung
aglutinogen A, terjadi penggumpalan setelah ditetesi serum anti A B, mengandung
aglutinogen B, terjadi penggumpalan setelah ditetesi serum anti B O, mengandung
aglutinogen A B, terjadi penggumpalan setelah ditetesi serum anti A dan B O,
tidak mengandung aglutinogen.
0 komentar:
Posting Komentar