Buddha sebenarnya bukanlah suatu agama dalam
arti ketuhanan atau kedewaan. Buddha adalah ajaran untuk membebaskan manusia
dari lingkaran samsara dari penderitaan (lahir, hidup, mati, lahir lagi). Buddha
juga bukan merupakan nama orang tetapi sebutan bagib mereka yang sudah
mendapatkan “bodoh”, yakni orang yang mendapatkan penerangan Agung, mendapatkan
wahyu dan telah sadar akan makna hidup. Ajaran Buddha diperkenalkan oleh
Siddharta putra Raja Sudodhana dari Kerajaan Kapilawastu dengan permaisuri
Maya, yang lahir pada 563 SM. Pangeran Siddharta mempunyai seorang istri dan
anak. Pada masa kecil ia diramalkan menjadi seorang besar, menjadi penguasa
dunia. Oleh karena itu, orang tuanya menjaga agar Siddharta jauh dari segala
penderitaan, susah atau sengsara.